Dalam upaya mendukung masyarakat yang terdampak konflik agraria dan menyemarakkan bulan suci Ramadhan, LHKP PP Muhammadiyah, MHH PP Muhammadiyah, dan LBHAP PP Muhammadiyah berkolaborasi dengan LAZISMU PP Muhammadiyah menyalurkan bantuan dana penguatan ekonomi, alat ibadah, serta parcel Ramadhan kepada warga yang terdampak penambangan Andesit untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) bendungan Bener di Desa Wadas, Purworejo.
Perjuangan warga Desa Wadas telah berlangsung dengan maksimal, namun sayangnya, perhatian dari pemerintah dan pemrakarsa proyek sering kali tidak memadai. Masyarakat setempat menghadapi berbagai tantangan akibat dampak penambangan yang mengganggu kehidupan sehari-hari mereka, termasuk akses terhadap lahan pertanian dan sumber daya alam yang menjadi mata pencaharian mereka.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas dari organisasi-organisasi Muhammadiyah untuk membantu meringankan beban masyarakat. Bantuan yang disalurkan tidak hanya berupa dana, tetapi juga alat ibadah yang diharapkan dapat meningkatkan semangat beribadah di bulan Ramadhan. Selain itu, parcel Ramadhan yang berisi kebutuhan pokok juga diberikan untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari warga selama bulan suci ini.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat dapat merasakan dukungan dan perhatian dari berbagai pihak, serta mampu memperkuat ekonomi mereka di tengah situasi yang sulit. Kegiatan ini juga menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keadilan sosial dan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat yang terdampak oleh proyek-proyek besar.
Melalui kolaborasi ini, LHKP PP Muhammadiyah, MHH PP Muhammadiyah, LBHAP PP Muhammadiyah, dan LAZISMU PP Muhammadiyah menunjukkan komitmen mereka dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat dan memberikan dukungan nyata kepada mereka yang membutuhkan. Semoga dengan adanya bantuan ini, masyarakat Desa Wadas dapat lebih kuat dan mampu menghadapi tantangan yang ada, serta terus beribadah dengan khusyuk di bulan Ramadhan.
