Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, melalui Kedutaan Besar Arab Saudi di Indonesia, kembali menyalurkan bantuan kurma sebanyak 100 ton untuk masyarakat Muslim di Indonesia.
Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Abdulah H. Amodi, kepada Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, di Jakarta.
Menag menyatakan bahwa bantuan kurma ini sangat berarti bagi umat Islam di Indonesia, terutama untuk berbuka puasa.
Bantuan kurma yang dikirim berjumlah 100 ton, dikemas dalam 4 kontainer, dengan masing-masing kontainer berisi 25 ton kurma.
Menag juga mengapresiasi kepedulian Pemerintah Kerajaan Arab Saudi terhadap umat Islam di Indonesia.
Ia menambahkan bahwa meskipun bantuan ini mungkin tidak besar bagi Arab Saudi, namun sangat berarti bagi masyarakat Indonesia.
Bantuan kurma ini akan didistribusikan ke berbagai masjid, kampus, panti asuhan, dan daerah-daerah tertentu di Indonesia.
Masjid Istiqlal, sebagai masjid terbesar di Indonesia, juga akan menerima distribusi kurma seperti tahun-tahun sebelumnya.
Distribusi bantuan ini akan mencakup masjid-masjid, kampus-kampus, panti asuhan, dan daerah-daerah tertentu yang datang langsung ke Jakarta untuk mengambilnya.
Menag berharap masyarakat yang berhak menerima dapat proaktif dalam mengambil bantuan ini meskipun tidak semua provinsi dapat terjangkau.
Ia juga berharap umat Islam penerima bantuan dapat memanfaatkan kurma ini dengan sebaik-baiknya selama Ramadan.
Menag mengingatkan bahwa berbuka puasa dengan kurma adalah sunnah Rasulullah SAW.
Terkait jenis kurma yang diberikan, Menag menyatakan bahwa semua kurma yang disalurkan berkualitas baik.
Duta Besar Faisal Abdulah H. Amodi menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk komitmen Raja Salman bin Abdul Aziz Al Saud dan Pangeran Muhammad bin Salman terhadap umat Islam di seluruh dunia.
Bantuan ini adalah salah satu komitmen Kerajaan Arab Saudi dalam peranannya di dunia Islam melalui bantuan kemanusiaan.
Dubes juga menegaskan bahwa Kerajaan Arab Saudi akan terus mendukung umat Islam dalam berbagai aspek, termasuk bantuan kemanusiaan dan pelayanan ibadah haji dan umrah.
