Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kajian

Surat Al Mujadalah Ayat 11, Begini Tafsir Dan Asbabun Nuzulnya!

Al Qur'an Petunjuk kehidupan

Islam adalah agama yang menghargai ilmu dan orang-orang berilmu. Coba bayangkan, perintah pertama dalam Islam bukan “shalatlah!” atau “beribadahlah!”, tapi “bacalah!”. Membaca mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam Islam. Karena tanpa membaca, maka kita tidak akan mendapatkan ilmu. Tanpa ilmu, kita akan salah dalam beragama. 

Tafsir dan Asbabun Nuzul Al Mujadalah Ayat 11

Salah satu ayat Al Qur’an yang berisi motivasi untuk menjadi orang yang berilmu adalah Al Mujadalah ayat 11 yang berbunyi sebagai berikut:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قِيْلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوْا فِى الْمَجٰلِسِ فَافْسَحُوْا يَفْسَحِ اللّٰهُ لَكُمْۚ وَاِذَا قِيْلَ انْشُزُوْا فَانْشُزُوْا يَرْفَعِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْۙ وَالَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ دَرَجٰتٍۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌٰٓ

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, “Berdirilah,” (kamu) berdirilah. Allah niscaya akan mengangkat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan. 

ٍSyaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Tafsir Al Wajiz menjelaskan bahwa ayat ini berisi perintah untuk memberikan kelapangan tempat duduk di majelis ilmu. Dimana balasannya adalah Allah akan meluaskan kehidupan pelakunya di dunia dan di surga. Ayat ini juga memuji seorang ulama yang bisa memadukan amal dan ilmu mereka. 

Adapun asbabun nuzul dari ayat ini menurut beliau adalah ketika sedang ada majelis ilmu, datanglah rombongan Perang Badar. Yang sudah hadir duluan terlihat tidak terlalu nyaman dengan kedatangan mereka. Maka turunlah ayat ini agar peserta majelis ilmu melapangkan tempat duduknya. 

Professor Imad Zuhair Hafidz mengaitkan ayat ini dengan hadits riwayat Imam Bukhari sebagai berikut: 

Rasulullah melarang seseorang menyuruh orang lain untuk berdiri dari tempat duduknya agar dia dapat menempati tempat itu. Namun hendaklah mereka saling meluaskan dan melapangkan tempat bagi orang lain.

Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW bersabda:

Advertisement. Scroll to continue reading.

Barangsiapa yang meniti suatu jalan untuk mencari ilmu, maka Allah memudahkan untuknya jalan menuju Surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenteraman turun atas mereka, rahmat meliputi mereka, Malaikat mengelilingi mereka, dan Allah menyanjung mereka di tengah para Malaikat yang berada di sisi-Nya. Barangsiapa yang lambat amalnya, maka tidak dapat dikejar dengan nasabnya.” (HR. Muslim)

Ayat ini selayaknya tidak hanya dibaca dan dihafal namun juga diamalkan dalam keseharian umat Islam. Dalam bentuk berlomba-lomba dalam menuntut ilmu dan menambah keterampilan. 

Semoga kita dapat mengamalkan Al Mujadalah ayat 11 dalam kehidupan sehari-hari. 

Robby Karman
Written By

Penulis, Peminat Kajian Sosial dan Keagamaan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel terkait

Hikmah

Era digital membawa kemajuan teknologi yang luar biasa, namun juga membawa tantangan baru bagi umat Islam dalam menjaga dan meningkatkan ketakwaan. Di tengah arus...

Kajian

Metode tafsir maudhu’i, juga dikenal sebagai metode tematik, adalah cara mengumpulkan ayat-ayat Al-Quran yang memiliki maksud yang sama, membahas topik yang sama, dan menyusunnya...

Hikmah

Surat Al-Muzammil adalah salah satu surat dalam Al-Qur’an yang memiliki keutamaan dan hikmah yang mendalam. Dengan judul yang berarti “Orang yang Berselimut,” surat ini...

Hikmah

Ibrahim bin Adham, seorang tokoh sufi yang terkenal dalam sejarah Islam, dikenal dengan nasihat-nasihatnya yang tajam dan mendalam. Nasihat-nasihatnya tidak hanya mengingatkan kita tentang...