Monitorday.com – Nabi Ilyas ‘alaihissalam adalah salah satu nabi Allah yang diutus kepada kaum Bani Israil. Ia diutus pada masa ketika kaumnya terjerumus dalam penyembahan berhala, terutama berhala yang dikenal dengan nama Ba’al.
Tugas utama Nabi Ilyas adalah mengajak kaumnya kembali kepada tauhid, yaitu menyembah Allah semata dan meninggalkan segala bentuk kemusyrikan. Namun, kebanyakan dari mereka keras kepala dan lebih memilih mempertahankan tradisi nenek moyang mereka.
Meskipun menghadapi tantangan besar, Nabi Ilyas tetap teguh dalam dakwahnya. Ia tidak gentar berhadapan dengan kaum yang menolak kebenaran. Keteguhannya menjadi teladan bagi para dai dan pejuang Islam dalam menghadapi rintangan dakwah.
Kisah Ilyas mengingatkan bahwa seorang nabi sekalipun bisa menghadapi penolakan, tetapi tugas utamanya adalah menyampaikan risalah, bukan memastikan hidayah. Hidayah sepenuhnya adalah urusan Allah.
