Menjadi orangtua bukan sekadar memenuhi kebutuhan materi atau mencetak anak yang pandai secara akademik. Sebagai orangtua, kita memiliki tanggung jawab yang besar, yakni mendidik anak-anak kita dengan baik agar mereka menjadi individu yang berharga di mata Allah. Ini bukan tugas yang ringan, melainkan memerlukan ilmu, doa, dan usaha yang sungguh-sungguh.
Pendidikan anak merupakan sebuah tugas yang diberikan oleh Allah kepada setiap orangtua. Dalam Islam, orangtua dianggap sebagai madrasah utama bagi anak-anak. Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa pemberian terbaik yang bisa diberikan orangtua kepada anak adalah pendidikan. Namun, seringkali dalam proses mendidik, kita mungkin tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang hasil akhir yang kita inginkan. Apakah kita ingin anak-anak kita menjadi mandiri secara ekonomi, sukses secara akademik, atau bahkan menjadi penopang keluarga?
Penting untuk diingat bahwa anak-anak bukanlah milik kita, melainkan titipan dari Allah. Mereka adalah makhluk Allah yang ditempatkan dalam perawatan kita. Kita harus bertanggung jawab atas cara kita mendidik mereka. Pada akhirnya, anak-anak akan dimintai pertanggungjawaban atas bagaimana mereka mengelola amanah yang Allah berikan kepada mereka.
Karena anak-anak adalah titipan Allah, tujuan pendidikan kita seharusnya sesuai dengan kehendak-Nya. Tujuan utama Allah dalam menciptakan manusia adalah agar mereka menjadi hamba-Nya yang taat dan patuh. Allah berfirman bahwa manusia diciptakan untuk beribadah kepada-Nya. Ini berarti taat, tunduk, dan patuh pada ajaran-ajaran-Nya. Anak yang memahami perannya sebagai hamba Allah akan berbakti kepada orangtua dan menjalankan perintah-Nya.
Selain itu, Allah juga menciptakan manusia untuk menjadi pemimpin di bumi. Adam, moyang kita, diturunkan ke bumi sebagai khalifah atau pemimpin. Ini berarti setiap orangtua memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan anak-anak mereka menjadi pemimpin dalam hidup mereka. Pemimpin adalah seseorang yang mampu mengatur hidupnya sendiri, mengambil keputusan yang baik, dan bertanggung jawab. Mereka juga dapat memberikan solusi bagi masalah yang dihadapi dan mempengaruhi orang lain untuk berbuat baik.
Dalam aplikasinya, karakter pemimpin dapat terlihat pada kemampuan anak-anak untuk melaksanakan shalat tanpa disuruh, merawat diri mereka sendiri, dan menolak godaan untuk melakukan hal-hal yang melanggar ajaran agama. Mereka juga mampu mempengaruhi teman-teman mereka untuk berperilaku baik.
Sebagai orangtua, penting untuk memahami bahwa mendidik anak-anak bukan hanya tentang memenuhi kebutuhan mereka secara materi atau mendapatkan hasil akademik yang bagus. Ini adalah tanggung jawab yang diberikan oleh Allah, dan tujuan utama kita seharusnya adalah menjadikan anak-anak sebagai hamba yang taat dan pemimpin yang bertanggung jawab. Dengan pemahaman ini, kita dapat memberikan pendidikan yang lebih baik kepada anak-anak kita dan membantu mereka menjadi individu yang berharga di mata Allah.
![Ruang Sujud](https://ruangsujud.com/wp-content/themes/zoxpress/images/logos/logo-nav-ent1.png)