Connect with us

Hi, what are you looking for?

Sirah

Umar Bin Khattab Menangis Karena Hal Ini

SUATU hari, Umar bin al-Khattab pernah menangis, iba melihat keadaan Rasulullah. Umar menjumpai utusan Penguasa Alam Semesta itu bangun tidur dan anyaman tikar mengecap di tubuhnya. Rasulullah SAW bertanya kepadanya, “Mengapa engkau menangis, wahai Umar?”

“Bagaimana saya tidak menangis, Kisra dan Kaisar duduk di atas singgasana bertatakan emas,” sementara tikar ini telah menimbulkan bekas di tubuhmu, wahai Rasulullah. Padahal engkau adalah kekasih-Nya,” jawab Umar.

Rasulullah SAW kemudian menghibur Umar, beliau bersabda: “Mereka adalah kaum yang kesenangannya telah disegerakan sekarang, dan tak lama akan sirna, tidakkah engkau rela mereka memiliki dunia sementara kita memiliki akhirat?”

Kemudian Beliau SAW melanjutkan, “Kita adalah kaum yang menangguhkan kesenangan untuk hari akhir. Perumpamaan hubunganku dengan dunia seperti orang bepergian di bawah terik panas. Dia berlindung sejenak di bawah pohon, kemudian pergi meninggalkannya.” []

Robby Karman
Written By

Penulis, Peminat Kajian Sosial dan Keagamaan.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel terkait

Kajian

KITA TAHU negara muslim atau negara dengan mayoritas penduduk muslim saat ini rata-rata tertinggal dari negara-negara dari negara Eropa atau Asia Timur. Hal ini...

Kajian

Metode tafsir maudhu’i, juga dikenal sebagai metode tematik, adalah cara mengumpulkan ayat-ayat Al-Quran yang memiliki maksud yang sama, membahas topik yang sama, dan menyusunnya...

Opini

RUANGSUJUD.COM – Bagi kita semua kata taqwa tentu sudah bukan menjadi suatu yang asing, kata yang berasal dari Bahasa arab ini sudah melebur dalam tradisi...

Kajian

RUANGSUJUD.COM – “Dari Abu Mas’ud yaitu ‘Uqbah bin ‘Amr al-Badri ra, berkata, ‘Ada seorang lelaki datang kepada Nabi ?, lalu berkata, ‘Sesungguhnya saya pasti tidak ikut...