Connect with us

Hi, what are you looking for?

Hikmah

Inilah Istighfar Yang Paling Utama Dalam Islam

DALAM kehidupan ini seringkali kita menemui masalah. Kebanyakan dari kita bingung mencari cara menyelesaikannya. Bahkan ada yang menempuh jalan yang tidak sesuai dengan syariat agama. Bersekutu dengan iblis. Bermaksiat kepada Alloh.

Dalam Al-Qur’an, kita dapatkan banyak ilmu yang bermanfaat. Untuk kehidupan dunia dan akhirat. Janji Alloh pasti ditunaikan dan tidak diragukan lagi kebenaran-Nya.

Allah berkalam :

(فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا * يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا * وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا)

“Maka aku katakan kepada mereka mohonlah ampun kepada Tuhanmu sesungguhnya Dia adalah Mahapengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula di dalamnya untukmu sungai-sungai.” [Q.S. Nuh 10 – 12]

Istighfar -mohon ampun- kepada Allah. Siapa yang melazimi -melakukan terus menerus- istighfar, urusannya menjadi mudah. Allah menjadikan jalan keluar baginya pada tiap-tiap kesempitan. Dan pada tiap-tiap kesusahan ada kemudahan. Rezeki akan datang dari arah yang tidak disangka-sangka. Demikianlah karunia Allah bagi mereka yang beristighfar.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam telah dijamin masuk jannah, namun tetap memohon ampunan -istighfar-. Bahkan Rasulullah beristighfar lebih dari tujuh puluh kali setiap hari. Sebagai tanda syukur Beliau kepada Allah.

Ucapan istighfar yang paling baik -sayyidul istighfar- yang diajarkan Rasulullah :

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَىَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي، فَاغْفِرْ لِي، فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ ‏”‏‏.‏

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui dosaku kepada-Mu dan aku akui nikmat-Mu kepadaku, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain-Mu.

Kemudian, Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
‘Jika ia mengucapkan -sayyidul istighfar- di waktu siang dengan penuh keyakinan lalu meninggal pada hari itu sebelum waktu sore, maka ia termasuk dari penghuni surga. Dan jika ia membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk dari penghuni surga.’ (HR. Imam Bukhari)

Berprasangka baiklah kepada Allah. Apabila kita telah beristighfar dan berdo’a namun belum diijabah Allah. Karena, bisa jadi do’a dan istighfar yang kita ucapkan akan menjadi simpanan di akhirat kelak. Wallohu a’lam. []

Intan Jahni
Written By

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel terkait

Hikmah

Era digital membawa kemajuan teknologi yang luar biasa, namun juga membawa tantangan baru bagi umat Islam dalam menjaga dan meningkatkan ketakwaan. Di tengah arus...

Kajian

Metode tafsir maudhu’i, juga dikenal sebagai metode tematik, adalah cara mengumpulkan ayat-ayat Al-Quran yang memiliki maksud yang sama, membahas topik yang sama, dan menyusunnya...

Hikmah

Surat Al-Muzammil adalah salah satu surat dalam Al-Qur’an yang memiliki keutamaan dan hikmah yang mendalam. Dengan judul yang berarti “Orang yang Berselimut,” surat ini...

Sirah

RUANGSUJUD.COM – Abu Bakar wafat pada malam Senin. Ada juga yang mengatakan setelah maghrib (malam Selasa) dan dikebumikan pada malam itu juga tepatnya pada 22...